Sudah hampir satu
bulan ini di infotainment (sampai males ndengarnya :-) ), ada perseturuan
antara seorang komedian dengan mantan “guru”nya yang biasa dipanggil eyang.
Komedian ini mengklaim gurunya mengajarkan ilmu hitam. Ilmu yang sangat
berhubungna dengan “makhluk lain yang tak kasat mata”. Berita sangat heboh. Aku
sendiri sempat merinding mendengar cerita tentang sepak terjang si eyang.
Walaupun ku tak tahu benar tidaknya cerita itu. Jika benar. Audzubillah. Ngeri
banget.
Berita heboh ilmu
eyang ini mulai masuk ke ranah hukum walaupu belum jelas dasar hukum apa yang
akan menjerat eyang. Katanya undang-undang tentang ilmu hitam atau santet (ih..
ga tega menyebutnya) lagi digodog di DPR. Sungguh aku sebenarnya tidak percaya
tentang ilmu-ilmu yang tak jelas ini. Namun aku mendengar sendiri langsung dari
seorang teman.
Begini ceritanya.. Siang
itu saat kami makan siang bersama. Dia cerita bahwa dia akan bercerai dengan
suami. Aku kaget. Sudah cukup lama ini aku mengenalnya, aku merasa hubungan dia
dan suami baik-baik saja. Kok cerai. Ternyata sudah hampir satu tahun hubungan
itu tidak sehat. Suaminya mulai acuh dengannya dan anak-anak. Lelaki itu lebih
tertarik dengan wanita lain. Mungkin cerita selingkuh telah banyak kudengar
tapi yang lebih mengagetkan adalah cerita dia yang lain. Sekitar Ramadhan tahun
lalu badannya sakit dan didiagnosis dokter sakit typus namun sakit itu tak
kunjung sembuh sampai pada akhirnya ada seseorang yang mengatakan dia tidak
sakit sembarangan dia sakit yang dibuat-buat. Dia kena santet. Sejak itu dia
sering kumat. Badan terasa sakit dan harus diboyong jauh-jauh ke Gunung kidul. Ada seorang kyai yang dapat
menyembuhkannnya. Maka saat diterapi kyai itu badannya terasa sakit semua maka
keluar benda-benda yang aneh dari tubuhnya seperti buntalan kain putih seperti
pocong, jarum/paku karatan atau cacing yang masih hidup. Ih.. Aku cukup shock
mendengar cerita itu. Seumur-umur aku belum pernah mendengar cerita
mistis-mistis seperti itu. Aku yang sangat awam dengan mistis bisa percaya
ternyata ilmu santet masih ada. Aku masih tak mengerti di jaman teknologi gini
masih ada ilmu santet. Namun inilah
kehidupan, orang akan menggunakna berbagai cara agar keinginan “semu”nya
tercapai. Audzubillah ..
Selama aku
mengenalnya, dia wanita baik. Seorang ibu yang sangat bertanggungjawab kepada
suami dan anak-anaknya. Dia wanita mandiri. Dia mempunyai usaha sampingan
membuka warung soto selain dia juga mengajar. Dia juga wanita yang gampang membantu teman. Setiap teman yang
datang berkunjung pasti ditraktir makan di warungnya. Namun aku perkeculian.
Aku jarang main ke tempatnya mungkin hanya dua kali. Itupun ada kejadian yang
agak ga enak. Pertama main, kaki terkilir karena jatuh dari tangga depan
rumahnya. Kedua main, ban motorku bocor. Dari situ aku masih rada trauma untuk
main ke rumahnya :)
Kembali ke cerita
temanku, saat ini dia masih menjalani sidang-sidang perceraian di pengadilan
agama. Namun semua keluarga suaminya terus mendukungnya. Bahkan mertuanya tidak
lagi menganggap suaminya sebagai anaknya lagi. Mertua telah sakit hati atas
perlakuan anaknya. Aku juga berharap semoga temanku mendapat jalan terbaik
olehNya dan akan bahagia suatu saat nanti. Bukankah di balik mendung masih ada
matahari ?
Cerita temanku dan
cerita heboh sang komedian menjadi pelajaran bagiku. Semuan keinginan kita
harus kita barengi dengan kerja keras dan doa. Janganlah kita bergantung kepada
yang lain selain kepada Alloh. DIA lah sang penuntun hidup ini. Dan aku sangat
yakin setiap perbuatan baik atau buruk pasti ada balasannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar